Daerah Lingkungan Sulawesi Utara 

TPA Sumompo Over Capacity, Pemkot Manado Akan Cari Lahan Baru

[ilustrasi: int]
[ilustrasi: int]
Manado– Setelah bencana banjir bandang yang terjadi di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) beberapa waktu lalu, volume sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir (TPA) meningkat. Salah satunya volume sampah yang masuk ke TPA Sumompo yakni mencapai 100.000 kubik perhari.

Mengantisipasi kelebihan sampah yang masuk, Walikota Manado GS Vicky Lumentut bersama Kadis Kebersihan dan Pertamanan Julises Oehlers SH serta Kadis PU Ferry Siwi Msi, meninjau langsung kondisi Tempat Pembuangan Akhir tersebut, Sabtu (1/2).

“Saya meninjau apakah TPA Sumompo masih menempung volume sampah atau tidak. Pasalnya, dampak dari becana lalu, kurang lebih 100.000 kubik sampah masuk ke TPA Sumompo,” ujar Lumentut seperti dikutip manadotoday.com, senin, (02/02).

Lumentut menjelaskan jika TPA Sumompo tersebut memang sudah over capacity sehingga sampah yang ada harus dipindah ke tempat lain.

“Jadi sampah-sampah, lumpur dan kayu atau sampah tidak berbau akan kita buang ke Tingkulu untuk sementara waktu,” jelas Lumentut.

Lebih lanjut, Dia mengatakan, Pemerintah Kota Manado kedepannya akan mencari tempat pembuang akhir sampah yang baru. Hal itu perlu dilakukan mengingat yang ada saat ini sudah tidak lagi bisa menampung atau over capacity.

“Kedepan Pemkot akan mencari lahan baru untuk dijadikan TPA,” pungkasnya. (as)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.